Cerita Hot Seks Suami Istri
Cerita Hot Seks Suami Istri, Website Cerita Hot Seks, Indonesia Story Porn, Sex Story Porn Xxx, Porn Cantik Indo Hot. Full Sex Indonesia Story, Hot Sex Story, Love Sex Indonesia's Woman
Website Cerita Hot Seks - INDOSEKSI.com - Nama saya Dikky, saya berumur 28 tahun, baru 3 (tiga) bulan bekerja di sebuah perusahaan asing di Jakarta, atasan saya Mr. Richard Handerson, berasal dari Amerika, kira-kira berumur 40 tahun.
Dalam masa-masa singkat Rich demikian teman-teman di kantor suka memanggilnya, telah paling akrab dengan saya, sebab kebetulan kami mempunyai kegemaran yang sama yakni bermain golf. Perusahaan lokasi kami bekerja ialah suatu perusahaan yang bergerak dalam bidang advertising.
Berdasarkan keterangan dari cerita-cerita teman-teman istri Richard, yang berasal dari Amerika juga, paling cantik dan badannya paling seksi, laksana bintang film Hollywood. Aku sendiri belum pernah bertemu secara langsung dengan istri Richard, melulu melihat fotonya yang terletak di meja kerja Richard.
Suatu hari saya memasang potret saya berdua denga Nina istri saya, yang berasal dari Bandung dan berumur 26 tahun, di meja kerja saya. Pada masa-masa Richard melihat potret itu, secara spontan dia memuji keelokan Nina dan semenjak saat tersebut pula saya mengamati bila Richard tidak jarang melirik ke potret itu, bilamana kebetulan dia datang ke ruang kerja saya.
CERITA SEKS INDO
Suatu hari Richard mengundang saya untuk santap malam di rumahnya, katanya untuk membicarakan suatu proyek, sekaligus guna lebih mengenal istri masing-masing. Website Cerita Hot Seks
"Dik, nanti malam datang ke lokasi tinggal ya, ajak istrimu Nina juga, sekalian santap malam".
"Lho, terdapat acara apa boss?", kataku sok akrab.
"Ada proyek yg mesti diomongin, sekalian biar istri saling kenal gitu".
"Okelah!", kataku.
"Lho, terdapat acara apa boss?", kataku sok akrab.
"Ada proyek yg mesti diomongin, sekalian biar istri saling kenal gitu".
"Okelah!", kataku.
Sesampainya di rumah, undangan tersebut aku ucapkan ke Nina. Pada awalnya Nina agak segan pun untuk pergi, sebab menurutnya nanti agak sulit untuk berkomunikasi dalam bahasa Inggris dengan mereka. Akan tetapi sesudah kuyakinkan bahwa Richard dan Istrinya sangat fasih berbahasa Indonesia, kesudahannya Nina mau pun pergi.
"Ada apa sih Mas, kok mereka ngadain dinner segala?".
"Tau, katanya sih, terdapat proyek apa.., yang inginkan didiskusikan".
"Ooo.., gitu ya", seraya tersenyum.
"Tau, katanya sih, terdapat proyek apa.., yang inginkan didiskusikan".
"Ooo.., gitu ya", seraya tersenyum.
Melihat dia tersenyum aku segera mencubit pipinya dengan gemas. Kalau menyaksikan Nina, tidak jarang kali gairahku timbul, soalnya dia tersebut seksi sekali. Rambutnya terurai panjang, dia tidak jarang kali senam so.., punya tubuh ideal, dan ukurannya tersebut 34B yang padat kencang.
Pukul 19.30 kami telah berada di apartemen Richard yang terletak di wilayah Jl. Gatot Subroto. Aku mengenakan kemeja batik, sedangkan Nina menggunakan stelan rok dan kemeja sutera. Rambutnya tidak dipedulikan tergerai tanpa dekorasi apapun. Sesampai di Apertemen no. QQ 99.
Aku segera mengurangi bel yang sedang di depan pintu. Begitu pintu terbuka, tampak seorang perempuan bule berumur kira-kiar 32 tahun, yang paling cantik, dengan tinggi sedang dan berbadan langsing, yang dengan suara medok menegur kami.
CERITA HOT INDO
"Oh Dikky dan Nina yah?, silakan.., masuk.., silakan duduk ya!, saya Lillian istrinya Richard".
"Hallo Mam.., kenalin, ini Nina istriku".
"Hallo Mam.., kenalin, ini Nina istriku".
Setelah Nina berkenalan dengan Lillian, ia disuruh untuk masuk ke dapur guna menyiapkan santap malam, sedangkan Richard mengajakku ke teras balkon apartemennya.
"Gini lho Dik.., bulan depan bakal ada proyek untuk menggarap iklan.., ini.., ini.., dsb. Berani nggak anda ngerjakan iklan itu".
"Kenapa nggak, rasanya perangkat kita lumayan lengkap, kesebelasan kerja di kantor seluruh tenaga terlatih, ngeliat waktunya pun cukup. Berani!".
"Kenapa nggak, rasanya perangkat kita lumayan lengkap, kesebelasan kerja di kantor seluruh tenaga terlatih, ngeliat waktunya pun cukup. Berani!".
Aku excited sekali, baru kali tersebut diserahi tugas guna mengkordinir penciptaan iklan skala besar. Senyum Richard segera mengembang, lantas ia berdiri merapat ke sebelahku.
"Eh Dik.., gimana Lillian menurut keterangan dari penilaian kamu?", seraya bisik-bisik.
"Ya.., amat cantik, laksana bintang film", kataku dengan polos.
"Seksi nggak?".
"Lha.., ya.., jelas dong".
"Umpama.., ini umpama saja loo.., kalo nanti aku pinjem istrimu dan aku pinjemin Lillian untuk anda gimana?".
"Ya.., amat cantik, laksana bintang film", kataku dengan polos.
"Seksi nggak?".
"Lha.., ya.., jelas dong".
"Umpama.., ini umpama saja loo.., kalo nanti aku pinjem istrimu dan aku pinjemin Lillian untuk anda gimana?".
Mendenger permintaan seperti tersebut terus cerah aku paling kaget dan bingung, perasanku paling shock dan tergoncang. Rasanya kok mengherankan sekali gitu. Sambil masih tersenyum-senyum, Richard melanjutkan.
"Nggak terdapat paksaan kok, aku jamin Nina dan Lillian tentu suka, soalnya nanti.., udah deh pokoknya bila kau setuju.., selanjutnya serahkan pada saya.., aman kok!".
Membayangkan tampang dan badan Lillian aku menjadi terangsang juga. Pikirku kapan lagi aku dapat menunggangi kuda putih? Paling-paling sekitar ini hanya dapat membayangkan saja pada saat menyaksikan blue film. Tapi dilain pihak bila membayangkan Nina dikerjain si bule ini, yang tentu punya senjata yang besar, rasanya kok tidak tega juga. Tapi sebelum saya dapat menilai sikap, Richard sudah melanjutkan dengan pertanyaan lagi,
CERITA DEWASA INDO
"Ngomong-ngomong Nina sukanya kalo making love style-nya gimana sih?".
"Dia tidak suka style yang aneh-aneh, maklum saja gadis pingitan dan pemalu, tapi bila vaginanya dijilatin, maka dia akan paling terangsang!".
"Wow.., aku malah pengin sekali menghirup dan menjilati unsur vagina, terdapat bau khas perempuan terpancar dari situ.., tersebut membuat saya paling terangsang!", kata Richard.
"Kalau Lillian paling suka main di atas, doggy style dan yang jelas suka blow-job" lanjutnya.
"Oke deh.., enjoy aja nanti, biar aku yang atur. Ngomong-ngomong my wife udah tau rencana ini kok, dia tersebut orangnya tidak jarang kali terbuka dalam soal seks.., jadi setuju aja".
"Nanti minuman Nina aku kasih bubuk penghangat sedikit, biar dia agak lebih berani.., Oke.., yaa!", saya agak terkejut juga, apakah Richard akan menyerahkan obat perangsang dan memperkosa Rina? Wah bila begitu tidak rela aku. Aku setuju asal Rina mendapat kepuasan juga.
"Bukan obat bius atau ineks kok. Cuma pembangkit gairah aja", lantas dia menyatakan selanjutnya, "Oke, nanti anda duduk di sebelah Lillian ya, Nina di sampingku".
"Dia tidak suka style yang aneh-aneh, maklum saja gadis pingitan dan pemalu, tapi bila vaginanya dijilatin, maka dia akan paling terangsang!".
"Wow.., aku malah pengin sekali menghirup dan menjilati unsur vagina, terdapat bau khas perempuan terpancar dari situ.., tersebut membuat saya paling terangsang!", kata Richard.
"Kalau Lillian paling suka main di atas, doggy style dan yang jelas suka blow-job" lanjutnya.
"Oke deh.., enjoy aja nanti, biar aku yang atur. Ngomong-ngomong my wife udah tau rencana ini kok, dia tersebut orangnya tidak jarang kali terbuka dalam soal seks.., jadi setuju aja".
"Nanti minuman Nina aku kasih bubuk penghangat sedikit, biar dia agak lebih berani.., Oke.., yaa!", saya agak terkejut juga, apakah Richard akan menyerahkan obat perangsang dan memperkosa Rina? Wah bila begitu tidak rela aku. Aku setuju asal Rina mendapat kepuasan juga.
"Bukan obat bius atau ineks kok. Cuma pembangkit gairah aja", lantas dia menyatakan selanjutnya, "Oke, nanti anda duduk di sebelah Lillian ya, Nina di sampingku".
Selanjutnya acara santap malam berlangsung lancar. Juga rencana Richard. Setelah santap malam berlalu kelihatannya bubuk tersebut mulai bereaksi. Rina kelihatan agak gelisah, pada dahinya timbul keringat halus, duduknya kelihatan tidak tenang, soalnya bila nafsunya lagi besar. Dia agak gelisah dan keringatnya lebih tidak sedikit keluar. Melihat firasat itu, Richard mengedipkan matanya pada saya dan berbicara pada Nina.
"Nin.., ayo duduk di depan TV saja, lebih dingin di sana!", dan tampa menantikan jawaban Nina, Richard segera berdiri, unik kursi Nina dan menggandengnya ke depan TV 29 inchi yang terletak di ruang tengah.
"Dik, diliat aja dulu dari sini, ntar kita pun akan bergabung dengan mereka kok".
"Dik, diliat aja dulu dari sini, ntar kita pun akan bergabung dengan mereka kok".
CERITA BOKEP INDO
Memang dari ruang santap kami bisa dengan jelas menonton tangan Richard mulai bergerilya di pundak dan punggung Nina, memijit-mijit dan mengusap-usap halus. Sementara Nina kelihatan kian gelisah saja, badannya terlihat tidak banyak menggeliat dan dari mulutnya tersiar desahan masing-masing kali tangan Richard yang berdiri di belakangnya menyentuh dan memijit pundaknya.
Lillian lantas menarikku ke kursi panjang yang terletak di ruang makan. Dari kursi panjang tersebut, bisa terlihat langsung seluruh kegiatan yang terjadi di ruang tengah, kami lantas duduk di kursi panjang tersebut. Terlihat perbuatan Richard semakin berani, dari belakang tangannya dengan trampil mulai mencungkil kancing kemeja batik Nina sampai kancing terakhir.
BH Nina segera menyembul, menyembunyikan dua bukit mungil kebanggaanku dibalik balutannya. Kelihatan mata Nina terpejam, badannya tampak lunglai lemas, aku menduga-duga, "Apakah Nina sudah diberi obat tidur, atau obat perangsang oleh Richard?, atau apakah Nina pingsan atau sedang terbuai merasakan permainan tangan Richard?".
Nina tampaknya pasrah seolah-olah tidak menyadari suasana sekitarnya. Timbul pun perasaan cemburu berbarengan dengan gairah menerpaku, menyaksikan Nina seolah-olah menyambut setiap usapan dan belaian Richard dikulitnya dan ciuman nafsu Richardpun disambutnya dengan gairah.
Melihat apa yang tengah diperbuat oleh si bule terhadap istriku, maka sebab merasa kepalang tanggung, aku pun tidak inginkan rugi, segera kualihkan perhatianku pada istri Richard yang sedang duduk di sampingku.
Niat untuk menikmati kuda putih segera bakal terwujud dan tanganku juga segera menyelusup ke dalam rok Lillian, terasa bukit kemaluannya telah basah, mungkin pun telah hadir gairahnya menyaksikan suaminya sedang mengerjai perempuan mungil.
Dengan perlahan jemariku mulai membuka pintu masuk ke lorong kewanitaannya, dengan lembut jari tengahku mengurangi clitorisnya. Desahan lembut terbit dari mulut Lillian yang mungil itu, "aahh.., aaghh.., aagghh", tubuhnya mengejang, sedangkan tangannya meremas-remas payudaranya sendiri.
CERITA PANAS INDO
Saat tersebut juga tangan Lillian sudah membuka zipper celana panjangku, dan laksana orang kelaparan terus berjuang melepas celanaku tersebut. Untuk mempermudah aksinya aku berdiri di hadapannya, dengan mencungkil bajuku sendiri. Setelah Lillian berlalu dengan celanaku, gilirannya dia kutelanjangi.
Wow.., kulit badannya mulus seputih susu, payudaranya padat dan kencang, dengan putingnya yang berwarna coklat muda sudah mengeras, yang terlihat sudah mencuat ke depan dengan kencang. Aku menyadari, bila diadu besarnya senjataku dengan Richard. Website Cerita Hot Seks
Pasti aku kalah jauh dan bila aku langsung main tusuk saja, pasti Lillian tidak bakal merasa puas, jadi teknik permainanku mesti menggunakan teknik yang beda dari lain. Maka sebagai permulaan kutelusuri dadanya, turun ke perutnya yang rata sampai tiba di lembah diantara kedua pahanya mulus dan mulai menjilat-jilat bibir kemaluannya dengan lidahku.
Aku sendiri kian sibuk menjilati vagina Lillian yang badannya terus menggerinjal-gerinjal keasyikan dan dari mulutnya tersiar erangan.. Website Cerita Hot Seks
"Ahh.., yaa.., yaa.., jilatin.., Ummhh".
"Aahh.., Dik.., akuu.., aakkuu.., oohh.., hh!"
"Aahh.., Dik.., akuu.., aakkuu.., oohh.., hh!"
Dengan sekali hentakan keras pinggul Lillian mengurangi ke mukaku, kedua pahanya mengapit kepalaku dengan powerful dan tubuhnya menegang terguncang-guncang dengan hebat dan dibuntuti dengan cairan hangat yang merembes di dinding vaginanya juga semakin deras, ketika ia menjangkau organsme. Tubuhnya yang sudah basah oleh keringat tergolek lemas sarat kepuasan di sofa.
Ketika aku menengok ke arah Richard dan istriku, rupanya mereka sudah berganti posisi. Nina sekarang telentang di sofa dengan kedua kakinya tampak menjulur di lantai dan pantatnya terletak pada tepi sofa, punggung Nina bersandar pada sandaran sofa, sampai-sampai dia dapat melihat dengan jelas unsur bawah tubuhnya yang sedang menjadi sasaran tembak Richard.
CERITA NGENTOT INDO
Richard memungut posisi berjongkok di lantai diantara kedua paha Nina yang sudah terpentang lebar. Aku merasa paling terkejut pun melihat senjata Richard yang terletak diantara kedua pahanya yang berbulu pirang itu, penisnya terlihat paling besar tidak cukup lebih panjangnya 20 cm dengan lingkaran yang tidak cukup lebih 6 cm dan pada unsur kepala penisnya membulat besar laksana topi baja tentara saja.
Terlihat Richard memegang penis raksasanya itu, serta di usap-usapkannya di belahan bibir kemaluan Nina yang sudah tidak banyak terbuka, tampak Nina dengan mata yang terbelalak menyaksikan ke arah Penis Besar Panjang Richard yang dahsyat itu, sedang menempel pada bibir vaginanya.
Kedua tangan Nina kelihatan mencoba menyangga badan Richard dan badan Nina tampak agak melengkung, pantatnya diusahakan ditarik ke atas untuk meminimalisir tekanan Kontol Besar Panjang Richard pada bibir vaginanya, akan namun dengan tangan kanannya tetap menyangga pantat Nina dan tangan kirinya tetap membimbing penisnya supaya tetap berada pada bibir kemaluan Nina.
Sambil menghirup telinga kiri Nina, tersiar Richard berbicara perlahan, "Niinn.., maaf yaa.., saya inginkan masukkan sekarang.., boleh?", tampak kepala Nini melulu menggeleng-geleng kekiri kekanan saja, entah apa yang inginkan dikatakannya, dengan pandangannya yang sayu menatap ke arah kemaluannya yang sedang didesak oleh penis raksasa Richard tersebut dan mulutnya terkatup rapat seakan-akan menyangga kengiluan.
Richard, tanpa menantikan lebih lama lagi, segera mengurangi penisnya ke dalam lubang vagina Nina yang sudah basah itu, biarpun kedua tangan Nina tetap mencoba menyangga tekanan badan Richard. Mungkin, entah sebab tusukan penis Richard yang terlampau cepat atau sebab ukuran penisnya yang over size, langsung saja Nina berteriak kecil.. Website Cerita Hot Seks
"Aduuh.., pelan-pelan.., sakit nih".
CERITA HOT ISTRI
Terdengar keluhan dari mulutnya dengan wajah yang agak meringis, mungkin menyangga rasa kesakitan. Kedua kaki Nina yang mengangkang tersebut terlihat menggelinjang. Kepala penis Richard yang besar tersebut telah tenggelam sebagian di dalam kemaluan Nina.
Kedua bibir kemaluannya mengapit dengan erat kepala penis Richard, sampai-sampai belahan kemaluan Nina tampak terkuak membalut dengan ketat kepala penis Richard itu. Kedua bibir kemaluan Nina tertekan masuk begitu pun clitoris Nina turut tertarik ke dalam dampak besarnya kemaluan Richard. Website Cerita Hot Seks
"Maaf.., Nin.., saya telah menyakitimu.., maaf yaa.., Niin!".
"aagghh.., tidak boleh teerrlalu diipaksakan.., yaahh.., saayaa meerasa.., aakan.., terbelah.., niih.., sakiitt.., jangan.., diiterusiinn".
"Niinn.., saya inginkan masukkan lagi.., yaa.., dan bantu katakan yaa.., bila Nina masih merasa sakit", sahut Richard dan tanpa menantikan jawaban Nina.
"aagghh.., tidak boleh teerrlalu diipaksakan.., yaahh.., saayaa meerasa.., aakan.., terbelah.., niih.., sakiitt.., jangan.., diiterusiinn".
"Niinn.., saya inginkan masukkan lagi.., yaa.., dan bantu katakan yaa.., bila Nina masih merasa sakit", sahut Richard dan tanpa menantikan jawaban Nina.
Ketika kepala penisnya sudah terbenam seluruhnya di dalam lubang kemaluan Nina, tampak muka Nina meringis, tetapi kini tidak tersiar keluhan dari mulutnya lagi melulu kedua bibirnya terkatup erat dengan bibir bawahnya tampak menggetar. Website Cerita Hot Seks
"Niinn.., sakit.., yaa?", Nina melulu menggeleng-gelengkan kepalanya, seraya kedua tangannya meremas bahu Richard dan Richard segera kembali mengurangi penisnya lebih dalam, masuk ke dalam lubang kemaluan Nina.
Secara pelahan-lahan namun pasti, penis raksasa tersebut menguak dan menerobos masuk ke dalam sarangnya. Ketika penis Richard sudah terbenam nyaris setengah di dalam lubang vagina Nina, tampak Nina sudah pasrah saja dan kini kedua tangannya tidak lagi menampik badan Richard, bakal tetapi kini kedua tangannya memegang erat dengan powerful pada tepi sofa.
CERITA SEX ISTRI
Richard mengurangi lebih dalam lagi, pulang terlihat wajah Nina meringis menyangga sakit dan nikmat, kedua pahanya tampak menggeletar, tetapi sebab Nina tidak mengeluh maka Richard meneruskan saja tusukan penisnya dan tiba-tiba saja, "Blees", Richard mengurangi seluruh berat badannya dan pantatnya menghentak dengan powerful ke depan memepetin pinggul Nina rapat-rapat pada sofa.
Pada ketika yang bersamaan tersiar keluhan panjang dari mulut Nina, "Aduuh", seraya kedua tangannya memegang erat tepi sofa dengan powerful dan badannya melengkung ke depan. Kedua kakinya terangkat ke atas menyangga tekanan penis Richard di dalam kemaluannya. Richard mendiamkan penisnya tenggelam di dalam lubang vagina Nina sejenak, supaya tidak meningkatkan sakit Nina seraya bertanya lagi.. Website Cerita Hot Seks
"Niinn.., sakit.., yaa? Tahan dikit yaa, sebentar lagi bakal terasa nikmat!", Nina dengan mata terpejam melulu menggelengkan kepalanya tidak banyak seraya mendesah panjang, "aagghh.., kit!", kemudian Richard menghirup wajah Nina dan melumat bibirnya dengan ganas. Terlihat pantat Richard bergerak dengan cepat naik turun, seraya badannya memeluk tubuh mungil Nina dalam pelukannya.
Tak selang lama lantas terlihat badan Nina bergetar dengan hebat dari mulutnya tersiar keluhan panjang, "Aaduuh.., oohh.., sshh.., sshh", kedua kaki Nina bergetar dengan hebat. Nina merasakan orgasme yang hebat dan berkepanjangan. Selang sesaat badan Nina terkulai lemas dengan kedua kakinya tetap melingkar pada pantat Richard yang masih tetap berayun-ayun itu.
INDO SEKSI ❤ Website Hot Sex Indonesia
"Dik.., mari aku inginkan kamu", suara Lillian sarat gairah di telingaku.
"Lill.., kok masih t yahh".
"Aagghh", mata Lillian terpejam, sedangkan bibirnya digigit.
"Lill.., kok masih t yahh".
"Aagghh", mata Lillian terpejam, sedangkan bibirnya digigit.
Tapi ekspresi yang terpancar ialah ekspresi kepuasan. Aku mulai mendorong-dorongkan penisku dengan gerakan terbit masuk di liang vaginanya. Diiringi erangan dan desahan Lillian masing-masing aku menyodokkan penisku, melihat tersebut aku semakin energik dan kian kupercepat gerakan itu. Bisa kurasakan bahwa liang kemaluannya semakin licin oleh pelumas vaginanya. Website Cerita Hot Seks
"Ahh.., ahh", Lillian kian keras teriakannya.
"Ayo Dik.., terus".
"Enakk.., eemm.., mm!".
"Uuhh..hh.." "Lill.., boleh di dalam.., yaah", aku butuh bertanya pada dia, menilik aku dapat saja sewaktu-waktu keluar.
"mm.."."Nih.., Lill.., terima yaa".
"Ayo Dik.., terus".
"Enakk.., eemm.., mm!".
"Uuhh..hh.." "Lill.., boleh di dalam.., yaah", aku butuh bertanya pada dia, menilik aku dapat saja sewaktu-waktu keluar.
"mm.."."Nih.., Lill.., terima yaa".
Kaki Lillian lantas menjepit pinggangku dengan erat, sedangkan aku semakin mempercepat gerakan sodokan penisku di dalam lubang kemaluannya. Lillian pun menikmati remasan tanganku di buah dadanya.
BACA JUGA: WEBSITE GAMBAR PHOTO HOT
Dengan satu sodokan keras, aku dorong pinggulku kuat-kuat, seraya kedua tanganku mendekap badan Lillian dengan erat dan penisku tenggelam seluruhnya di dalam lubang kemaluannya. Ketika bersamaan cairan maniku menyembur terbit dengan deras di dalam lubang vagina Lillian.
Badanku tehentak-hentak merasakan kesenangan orgasme di atas badan Lillian, sedangkan cairan hangat maniku masih terus mengisi rongga vagina Lillian. Tiba-tiba badan Lillian bergetar dengan hebat dan kedua pahanya mengapit dengan powerful pinggul saya dibuntuti keluhan panjang terbit dari mulutnya,..
"..aagghh.., hhm!", ketika bersamaan Lillian pun mengalami orgasme dengan dahsyat.
Setelah melalui suatu fase kesenangan yang hebat, kami berdua terkulai lemas dengan masih berdekapan erat satu sama lain. Dari bersitan sinar mata kami, terlihat sebuah perasaan nikmat dan puas bakal apa yang baru kami alami. Aku lantas mencabut senjataku yang masih berlepotan dan mendekatkannya ke muka Lillian. Dengan isyarat supaya ia menjilati senjataku sampai bersih. Ia juga menurut. Lidahnya yang hangat menjilati penisku sampai bersih.
"Ahh..". Dengan kepuasan yang tiada taranya aku merebahkan diri di samping Lillian.
Kini kami menonton bagaimana Richard sedang mempermainkan Nina, yang tampak tubuh mungilnya sudah lemas tak berdaya dikerjain Richard, yang tampak masih tetap perkasa saja. Gerakan Richard tampak mulai paling kasar, hilang telah lemah lembut yang pernah dia perlihatkan. Mulai ketika ini Richard mengerjai Nina dengan paling brutal dan kasar.
BACA JUGA: WEBSITE CERITA GAMBAR DEWASA
Nina benar-benar dipergunakan sebagai objek seks-nya. Saya paling takut kalau-kalau Richard menyakiti Nina, tetapi disaksikan dari ekspressi muka dan gerakan Nina ternyata tidak terlihat firasat penolakan dari pihak Nina atas apa yang dilaksanakan oleh Richard terhadapnya.
Richard menarik keluar penisnya, lantas dia duduk di sofa dan unik Nina berjongkok diantara kedua kakinya, kepala Nina ditariknya ke arah perutnya dan memasukkan penisnya ke dalam mulut Nina seraya memegang belakang kepala Nina, dia menolong kepala Nina bergerak ke depan ke belakang. Website Cerita Hot Seks
Penisnya terkocok di dalam mulut Nina. Kelihatan Nina sudah lemas dan pasrah, sampai-sampai hanya dapat menuruti apa yang diingini oleh Richard, urusan ini dilaksanakan Richard tidak cukup lebih 5 menit lamanya. Website Cerita Hot Seks
Richard lantas berdiri dan mengusung Nina, seraya berdiri Richard mendekap badan Nina erat-erat. Kelihatan tubuh Nina terkulai lemas dalam pelukan Richard yang ketat itu. Tubuh Nina digendong seraya kedua kaki Nina melingkar pada perut Richard dan langsung Richard memasukkan penisnya ke dalam kemaluan Nina.
Ini dilakukannya seraya berdiri. Badan Nina tampak tersentak ke atas saat penis raksasa Richard menerobos masuk ke dalam lubang kemaluannya dari mulutnya tersiar keluhan, "aagghh!", Nina terlihat laksana anak kecil dalam gendongan Richard. Kaki Nina tampak merangkul pinggang Richard, sementara berat badannya dibantah | ditentang oleh penis Richard.
Cerita Hot Photo Sex Indonesia
Richard berjuang memompa seraya berdiri dan sekaligus menghirup Nina. Pantat Nina tampak merekah dan tiba-tiba Richard memasukkan jarinya ke lubang pantat Nina. "Ooohh!". Mendapat serangan yang demikian serunya dari Richard, badan Nina tampak menggeliat-geliat dalam gendongan Richard. Suatu pemandangan yang paling seksi.
Ketika Richard merasa capai, Nina diturunkan dan Richard duduk pada sofa. Nina diusung dan didudukan pada pangkuannya dengan kedua kaki Nina terkangkang di samping paha Richard dan Richard memasukkan penisnya ke dalam lubang kemaluan Nina dari bawah. Dari ruang sebelah saya dapat melihat penis raksasa Richard memaksa masuk ke dalam lubang kemaluan Nina yang kecil dan ketat itu.
Vaginanya menjadi lebar dan penis Richard menyentuh paha Nina. Kedua tangan Richard memegang pinggang Nina dan menolong Nina memompa penis Richard secara teratur, masing-masing kali penis Richard masuk, tampak vaginanya ikut masuk ke dalam dan cairan putih terbentuk di pinggir bibir vaginanya. Ketika penisnya keluar, tampak vaginanya mengembang dan mengapit penis Richard. Mereka mengerjakan posisi ini lumayan lama. Story by: MASTERKIU - SITUS MAIN POKER QQ DOMINO - END
Artikel ini pernah tayang di INDOSEKSI.com Website Cerita Hot Seks
