Cerita Seks Ngentot Memek Tante Hot Club Malam
Cerita Seks Ngentot Memek Tante Hot Club Malam ⚫ Cerita Seks Memek, Cerita Sex Ngentot, Cerita Bokep Hot, Bokep Ngentot Memek Tante, Cerita Ngentot Memek, Hot Seks Istri Pelaut
Situs Dewasa - Malam tersebut saat sedang dugem aku ditinggalkan kedua temanku sebab mereka telah mendapatkan pasangan yang tentunya sudah separuh mabok, dan setelah dua-duanya sepakat, mereka langsung meninggalkanku begitu saja. Tinggallah aku di meja yang telah aku pesan didalam diskotik sendirian dan menguras semua minuman yang masih tersisa.
Namun belum hingga minuman yang terdapat dimejaku berakhir aku ditemui oleh seorang wanita separuh baya dengan pakaian yang super seksi. Wanita itu melulu menggunakan gaun tanpa lengan dan tanpa penutup dada sampai-sampai buah dadanya yang montok menjulang keluar. Tubuhnya gak begitu seksi, tetapi kulitnya sungguh bersih sekali, dan sekejap aku langsung berimajinasi bila klitoris perempuan ini tentu merah merona. -Situs Judi QQ
Ceme ialah namanya ketika dirinya mengajakku berkenalan. Dan setelah mengenalkan dirinya aku menyuruhnya guna gabung dan menguras minuman yang terdapat dimejaku. Ceme datang memang telah agak sempoyongan. Setelah aku dan tante Ceme minum seraya ngobrol panjang lebar, kesudahannya aku ajak Ceme guna berjoget. Disitulah aku merasa bila Ceme ini ialah wanita yang binal. Gak rugi aku ditinggalkan kedua temanku sebab aku menemukan yang lebih cantik dari yang mereka bawa.
Saking asiknya berjoget diiringi lagu disko, aku mencari semua lekuk tubuh Ceme. Ceme juga yang sudah separuh mabok juga diam saja dengan apa yang aku kerjakan kepadanya. Aku pegang-pegang pantatnya, aku peluk dia dari belakang seraya sesekali menyentuh payudaranya yang paling montok itu. Dan yang terakhir sebelum dia kesudahannya benar-benar mabok aku mengecup bibir Ceme. Namun Ceme tak menjawab ciumanku sebab dia telah mabok benar.
kemudian aku bawa dia kemejaku dan kutidurkan dia disana. Dan tak lama aku pun telah merasa capek, kemudian aku papah Ceme mengarah ke keparkiran untuk aku antarkan pulang. -Situs Judi Online
“Nich cewek kayaknya Tante-Tante?” Bathinku.
Setelah menyimak wajah wanita tersebut yang kelihatan menggambarkan usianya kira-kira 38 tahunan. Sepanjang perjalanan aku menyimak wanita yang tertidur disebelahku. Pakaiannya yang melulu menutupi beberapa tubuhnya sangatlah seksi, sampai-sampai jelas sekali tampak buah toketnya yang putih dan gede terus ke unsur bawah yang melulu memakai rok span sampai-sampai terlihat jelas paling mulus dan paling seksi. Tiba tiba benak jorokku mulai merambah diperbanyak lagi jalan tol mengarah ke Master QQ 188 sepi dan gelap.
SITUS POKER QQ ONLINE
Tanganku mulai meraba paha tante Ceme, kusingkap rok mini merahnya itu. dan sekarang terlihat jelas celana dalam perempuan itu.
“Gila merah juga?” Ucapku lirih fobia tuh Tante bangun.
Kini tangan jahilku mulai ke atas mengarah ke bukit Nenen kembar yang nongol gede.
“Busyet mantep banget nich?” Remasan kecil tidak membuat Nenen Tante ini bangun pikirku.
“Sial lagi asyik telah sampai?!” Gerutu Master seraya melepas remasan kecil pada payudara Tante tersebut terlihat pintu tol 500 meter lagi.
“Dimana ini?”
“Mau masuk kompleks Tan?” Jawabku.
“Belok kiri no. QQ 99″ tunjuk Tante Ceme Kiu tersebut rumahnya.
“Ok” aku mengiyakan.
“Mari Tan..” aku bermaksud memapah Tante itu.
“Ah nggak usah pusingnya agak mendingan kok” tolak Tante tersebut halus.
“Ayo masuk” ajaknya sambil mengarah ke pintu lokasi tinggal didalam garasi.
“Sial lagi asyik telah sampai?!” Gerutu Master seraya melepas remasan kecil pada payudara Tante tersebut terlihat pintu tol 500 meter lagi.
“Dimana ini?”
“Mau masuk kompleks Tan?” Jawabku.
“Belok kiri no. QQ 99″ tunjuk Tante Ceme Kiu tersebut rumahnya.
“Ok” aku mengiyakan.
“Mari Tan..” aku bermaksud memapah Tante itu.
“Ah nggak usah pusingnya agak mendingan kok” tolak Tante tersebut halus.
“Ayo masuk” ajaknya sambil mengarah ke pintu lokasi tinggal didalam garasi.
Jalannya yang elegan membuatku menelan air ludah. Pantat gede Tante tersebut goyang kanan kiri mengekor irama kakinya yang panjang dan mulus. -Situs Judi Terpercaya
“Silahkan duduk..?!” mempersilahkanku duduk.
“Tanks Tante?” balasku.
“Oh ya siapa namamu tadi?” tanya Tante tersebut sambil pergi ke arah ruangan lain.
“Master QQ” balasku.
“Tanks Tante?” balasku.
“Oh ya siapa namamu tadi?” tanya Tante tersebut sambil pergi ke arah ruangan lain.
“Master QQ” balasku.
Tante Ceme membawakan dua gelas bir seraya duduk disebelahku rapat sekali menciptakan suasana agak keki.
“Silahkan minum?” sambil memberikan segelas bir kaleng.
“Thanks Tan..”
“Thanks Tan..”
Kutenggak bir tersebut bukannya haus, tapi menyangga gejolak birahi menyaksikan paha putih mulus dan buah dada yang menantang kepunyaan tante.
MASTERKIU BANDAR PKV GAMES
“Santai aja? Haus ya?”
“Lumayan?!” balasku memerah.
“Tante Ceme bermukim sendiri?” Aku mengupayakan untuk ngobrol.
“Jangan panggil Tante Ceme donk, Tante aja, apa Ceme aja”
“Tante dech..” aku meyakinkan.
“Sudah tua ya?” balas Tante Ceme.
“Tapi Tante kelihatan masih cantik..” seraya mataku terus menyimak buah dada tante Ceme yang menggantung indah.
“Makasih” tersipu Tante Ceme dipuji laksana itu.
“Oh ya Tante bermukim dengan siapa?” Tanyaku penasaran.
“Aku bermukim sama suamiku, dia lagi berlayar 2 bulan sekali dia kembali sudah 2 minggu dia berangkat berlayar..” jelas Tante Ceme.
“Oh begitu ya..?” berarti tante kesepian nih batinku.
“Kamu telah punya pacar?” Tante Ceme bertanya sambil unik tanganku ke atas pahanya yang putih itu.
“Belum Tan..?!” jawabku. sambil unik tanganku mengupayakan malu-malu kucing.
“Kenapa? kok malu?! Apa aku mesti istirahat lagi biar anda enggak malu dan leluasa mengelus-elusku”
“Maksud Tante?” bertanya heranku.
“Aku tahu yang anda lakukan sepanjang perjalanan tadi, aku diam sebab kupikir anda kan telah tolongin aku, boleh donk sebagai tanda terimakasih”
“Jadi ni Tante pun keenakan toh, sial deg-deg an pun gue, gue kira dia tahu akan marah eh justeru seneng, aman sekarang, asyiik?” Bathinku.
“Lumayan?!” balasku memerah.
“Tante Ceme bermukim sendiri?” Aku mengupayakan untuk ngobrol.
“Jangan panggil Tante Ceme donk, Tante aja, apa Ceme aja”
“Tante dech..” aku meyakinkan.
“Sudah tua ya?” balas Tante Ceme.
“Tapi Tante kelihatan masih cantik..” seraya mataku terus menyimak buah dada tante Ceme yang menggantung indah.
“Makasih” tersipu Tante Ceme dipuji laksana itu.
“Oh ya Tante bermukim dengan siapa?” Tanyaku penasaran.
“Aku bermukim sama suamiku, dia lagi berlayar 2 bulan sekali dia kembali sudah 2 minggu dia berangkat berlayar..” jelas Tante Ceme.
“Oh begitu ya..?” berarti tante kesepian nih batinku.
“Kamu telah punya pacar?” Tante Ceme bertanya sambil unik tanganku ke atas pahanya yang putih itu.
“Belum Tan..?!” jawabku. sambil unik tanganku mengupayakan malu-malu kucing.
“Kenapa? kok malu?! Apa aku mesti istirahat lagi biar anda enggak malu dan leluasa mengelus-elusku”
“Maksud Tante?” bertanya heranku.
“Aku tahu yang anda lakukan sepanjang perjalanan tadi, aku diam sebab kupikir anda kan telah tolongin aku, boleh donk sebagai tanda terimakasih”
“Jadi ni Tante pun keenakan toh, sial deg-deg an pun gue, gue kira dia tahu akan marah eh justeru seneng, aman sekarang, asyiik?” Bathinku.
Sekarang aku bebas mengerjakan gerakannya sebab sudah tahu Tante Ceme senang diperlakukan laksana itu. Tanganku mulai meraba paha Tante Ceme.
“Kulit Tante halus sekali..?!” bisikku ke telinga Tante Ceme disertai jilatan halus menciptakan Tante Ceme menggelinjang geli.
“Oh ya? Terusin dong ke atas Master..?” pinta Tante Ceme manja. Tanganku mulai masuk ke dalam celana dalam Tante Ceme.
“Ohhh… kamu berpengalaman sekali Master?” tangan Tante Ceme mulai menjalar ke arah celanaku dan mulai menelanjangiku dengan ganas.
“Tenang Tan?”
“Tanganmu tersebut yang menciptakan aku enggak tahan ahh.. ahh” pulang Tante Ceme merintih kenikmatan.
“Oh ya? Terusin dong ke atas Master..?” pinta Tante Ceme manja. Tanganku mulai masuk ke dalam celana dalam Tante Ceme.
“Ohhh… kamu berpengalaman sekali Master?” tangan Tante Ceme mulai menjalar ke arah celanaku dan mulai menelanjangiku dengan ganas.
“Tenang Tan?”
“Tanganmu tersebut yang menciptakan aku enggak tahan ahh.. ahh” pulang Tante Ceme merintih kenikmatan.
Akupun mulai melepas seluruh pakaianku, Kini aku telah telanjang dan di pegangnya penisku yang cukup besar. -Seksi Indo
“Gede pun punyamu” ucap Tante Ceme seraya mulai mengulum penisku, aku hanya dapat mendesah kesenangan ketika penisku amblas ke dalam mulut Tante Ceme.
“Ahhh Tante ahh.. Ooh” seraya kuremas rambut Tante Ceme.
“Telanjangi aku Master” pinta Tante Ceme sesudah puas mengulum penisku.
“Ahhh Tante ahh.. Ooh” seraya kuremas rambut Tante Ceme.
“Telanjangi aku Master” pinta Tante Ceme sesudah puas mengulum penisku.
Aku mulai melepas pakaian tante sampai telanjang polos, jelas tampak bukit berumput hitam lebat dan sepasang payudara yang gede. Kurebahkan tubuh bugil tante diatas kursi.
MASTERKIU BANDAR QQ DOMINO
“Regangin pahamu Tan” pintaku. Aku Mulai ia menjilati vagina Tante Ceme yang merah mungkin sebab jarang di pake.
“Oh bulu jembut Tante lebat banget..”
“Tapi ok kan..?”
“Mantep Tan” ujarku seraya menyingkap bulu lebat tersebut dan mulai memainkan lidahnya dibibir vagina Tante Ceme.
“Ukh.. Ukh.. Ukh hebat terus jilat terus Master ohhh.. Enak.. Enak”.
“Oh bulu jembut Tante lebat banget..”
“Tapi ok kan..?”
“Mantep Tan” ujarku seraya menyingkap bulu lebat tersebut dan mulai memainkan lidahnya dibibir vagina Tante Ceme.
“Ukh.. Ukh.. Ukh hebat terus jilat terus Master ohhh.. Enak.. Enak”.
Menggelinjang gak karuan Tante Ceme menyangga birahi yang mulai merambah urat-urat pembuluh darahnya. Sementara tanganku asyik meremas payudara Tante Ceme yang gede.
“Remas Master remas yang kenceng uhhh.. uhh..” seraya matanya merem melek. Terlihat jelas olehku vagina Tante Ceme kembang kempis sebab kenikmatan.
“Master masukin donk, masukin Master.. ahhh”
“Master masukin donk, masukin Master.. ahhh”
Sedikit kubungkukkan tubuhku seraya mulai menunjukkan batang penisku ke arah vagina Tante Ceme yang telah becek sebab jilatan lembut lidahku. Perlahan tapi tentu penisku mulai merambah masuk ke dalam vagina Tante Ceme.
“Ohh..” desah Tante Ceme keenakan. Pantatku bergerak maju mundur.
“Ohh.. Enak Master ooh..” merem melek Tante Ceme dibuatnya.
“Ohh.. Ohh.. Goyang terus” pinta Tante Ceme masih keenakan.
“Ohh.. Enak Master ooh..” merem melek Tante Ceme dibuatnya.
“Ohh.. Ohh.. Goyang terus” pinta Tante Ceme masih keenakan.
Aku juga merasakan kesenangan teramat sangat, penisku terasa terdapat yang menyedot halus dan nikmat diperbanyak desahan Tante Ceme yang paling merangsang.
“Ohh Tan lunak juga memekmu Tan ohh.. Ohh” seraya terus pantatnya maju mundur mengoyak vagina Tante Ceme yang telah basah banget.
Mulut Tante Ceme yang mendesah seksi tersebut aku sambar sampai kami saling berciuman liar, tanganku juga tidak bermukim diam remasan binal menimpa payudara Tante Ceme yang telah keras. Cukup lama tindakan mesum kami diatas sofa itu dilangsungkan sengit, dengan desahan Tante Ceme yang tak tahan bakal penisku yang beraksi. Hingga..
“Tan.. Pindah ke lantai yu?” ajakku.
“Terserah, asal tidak boleh dilepas ya? Habis enak banget..” kata tante.
“Terserah, asal tidak boleh dilepas ya? Habis enak banget..” kata tante.
Penisku masih menancap tegang di vagina Tante Ceme, kuangkat tubuh bugil Tante Ceme kemudian merebahkannya diatas lantai yang berpermadani halus itu. Keringat mengucur deras, kesenangan tak tertahan gerakan maju mundurku yang kadang diselingi putaran penisku menciptakan Tante Ceme merem melek menyangga gairah yang barangkali sangat diharapkannya malam itu.
MASTERKIU SITUS MASTER DOMINO
“Master gantian ya?” pinta Tante Ceme ganti posisi. Kami berguling separo sampai-sampai sekarang posisi Tante Ceme sedang di atas menindih tubuhku.
“Master gimana bila goyang gini” tawar Tante Ceme seraya mengoyang pantatnya yang padat berisi.
“Gila Tan.. Enaak banget terus tan uhh.. ahhh..” seraya tanganku terus meremas payudara yang kini lebih menantang sebab menggantung estetis dan mantap.
“Oh Master aku tidak kuat lag Master.. Oohhh.. Master.. Ohhhh.. Master..Ooohhhhhh”
“Tahan sebentar Tan.. Aku juga telah mau keluar.. aakh” eranganku menyangga goyangan Tante Ceme yang semakin liar.
“Ooh.. Ooh.. Aku keluar.. Ooh.. Ooh..”
“Master gimana bila goyang gini” tawar Tante Ceme seraya mengoyang pantatnya yang padat berisi.
“Gila Tan.. Enaak banget terus tan uhh.. ahhh..” seraya tanganku terus meremas payudara yang kini lebih menantang sebab menggantung estetis dan mantap.
“Oh Master aku tidak kuat lag Master.. Oohhh.. Master.. Ohhhh.. Master..Ooohhhhhh”
“Tahan sebentar Tan.. Aku juga telah mau keluar.. aakh” eranganku menyangga goyangan Tante Ceme yang semakin liar.
“Ooh.. Ooh.. Aku keluar.. Ooh.. Ooh..”
Dengan cepat ditarik keluar memeknya kemudian disodorkan ke arah wajahku. -Indo Seksi
“Ooh.. Hisap Master.. Okh” pinta Tante Ceme seraya tangannya mengocok kencang penisku yang saat tersebut sedang di ujung banget.
Dengan jilatan buas kuhisap vagina Tante Ceme beserta cairan yang keluar dari dalam vagina tersebut Tante Ceme tampak sangat merasakan jilatan itu. Serr.. air mani vagina Tante Ceme muncrat ke wajahku.
“Oohhh.. Ohhh..” erangan Tante Ceme seraya terus menenggelamkan memeknya ke wajahku.
“Master anda luar biasa” puji Tante Ceme atas kehebatanku melayaninya.
“Master anda luar biasa” puji Tante Ceme atas kehebatanku melayaninya.
Aku duduk di sofa kembali sedangkan penisku masih menegang tangguh, dengan penuh definisi Tante Ceme mengocok kontolku yang telah tegang.
“Oohh.. enggak lama Tan.. Oohhhh..”
Crot.. Crot.. Dari penisku mucrat cairan putih kental yang langsung dengan sigap Tante Ceme memasukkan penisku ke dalam mulutnya.
Baca Juga:
Cerita Bokep Sex Ngentot Memek Hot Tante
Cerita Seks Ngentot Selingkuh Istri Pelaut
“Akhhh.. Ohhh..” Aku tersenyum puas begitu pun Tante Ceme yang memang malam tersebut sangat menginginkan memeknya menerbitkan cairan kesenangan ditemani pria perkasa sepertiku.
Aku dan tante Ceme kemudian beranjak kekamar tidur, setelah tersebut Tante Ceme mengajakku ke kamarnya guna istirahat sejenak dengan harapan aku bisa melanjutkan memuaskan nafsu birahinya sebelum pulang. Cerita Ngentot Memek Hot Sex - END
